TERSERAH, Kenapa mesti ada kata Terserah
Hari - hari ini kalo ada omongan TERSERAH dlam setiap perbincangan rasanya terasa gk enak banget terdengar ditelinga, setiap omongan itu terdengar terasa gemana gitu, (pdhal aqu sendiri sering berkata gitu he.he.he) sampai aku tertarik untuk menulis diblog-ku ini karena muncul kata2 "Terserah" pada setiap pembicaraan, aneh emang kalo sudah kata2 ini keluar dari omongan langsung suasana menjadi kaku, cendrung menjadi panas dan sensitifitasnya melebar jadi kemana2, ha ha ha...
Menumpahkan isi hati ini bukan bermaksud untuk menyindir ato apalah, tapi ini sebenarnya untuk improve diriku sendiri apakah dgn berkata "terserah' bisa membuat suatu komunikasi lancar ato malah tersendat, jadi berpikir "to think about that word of TERSERAH", langkahku ini kedepan agar lebih bijak dalam memakai kata2 "terserah).
Sebenarnya sih menurutku kalo muncul kata2 terserah bisa mencerminkan " kepedulian" trhadap lawan bicaranya. Banyak orang kalo ditanya tentang sesuatu pasti jwbannya terserah, sbarnya menurut ku jawabanya itu bisa "iya" bisa "enggak", namun kata hatiku berkata bahwa kata terserah itu cenderung berarti "enggak" he.he.he
Kata terserah muncul jika tidak ada kata sepakat yg bisa diambil, untuk entengnya karena masing2 mempertahankan pendapat maka muncul kata2 "terserah" Di sisi lain jawaban terserah itu berarti memposiskan diri kepada posisi yg aman, orang yg suka memposisikan diri dalam kondisi tersebut suka berpikiran defensif dan selalu menunggu.
Kesimpulan sementara menurutku dgn kata "TERSERAH" yaitu :
-# Menunjukkan bentuk emosi kita trhadap perlakuan atO perkataan ketika buntu dalam komunikasi kedua belah pihak ato lebih,Menunjukkan bntuk ketidak setujuan terhadap hasil pembicaraan / suasana pada saat itu yg diambil/diputuskan, Menunjukkan kekerasan pikir dan keegoisan kita ketika mengambil sebuah keputusan atau tindakan, Tergesa-gesa dalam memutuskan sesuatu #- -imh
(terinspirasi dri pmbicaraan via telpon)
Menumpahkan isi hati ini bukan bermaksud untuk menyindir ato apalah, tapi ini sebenarnya untuk improve diriku sendiri apakah dgn berkata "terserah' bisa membuat suatu komunikasi lancar ato malah tersendat, jadi berpikir "to think about that word of TERSERAH", langkahku ini kedepan agar lebih bijak dalam memakai kata2 "terserah).
Sebenarnya sih menurutku kalo muncul kata2 terserah bisa mencerminkan " kepedulian" trhadap lawan bicaranya. Banyak orang kalo ditanya tentang sesuatu pasti jwbannya terserah, sbarnya menurut ku jawabanya itu bisa "iya" bisa "enggak", namun kata hatiku berkata bahwa kata terserah itu cenderung berarti "enggak" he.he.he
Kata terserah muncul jika tidak ada kata sepakat yg bisa diambil, untuk entengnya karena masing2 mempertahankan pendapat maka muncul kata2 "terserah" Di sisi lain jawaban terserah itu berarti memposiskan diri kepada posisi yg aman, orang yg suka memposisikan diri dalam kondisi tersebut suka berpikiran defensif dan selalu menunggu.
Kesimpulan sementara menurutku dgn kata "TERSERAH" yaitu :
-# Menunjukkan bentuk emosi kita trhadap perlakuan atO perkataan ketika buntu dalam komunikasi kedua belah pihak ato lebih,Menunjukkan bntuk ketidak setujuan terhadap hasil pembicaraan / suasana pada saat itu yg diambil/diputuskan, Menunjukkan kekerasan pikir dan keegoisan kita ketika mengambil sebuah keputusan atau tindakan, Tergesa-gesa dalam memutuskan sesuatu #- -imh
(terinspirasi dri pmbicaraan via telpon)
No comments: