Ingin Punya Tatto? Baca ini Dulu

Meski sudah dikenal 12000 tahun sebelum Masehi, tapi hingga saat ini Tato masih jadi kontroversi. Apalagi di Indonesia, penggunaan gambar tato kerap kali jadi perdebatan antara anggapan bagian dari fashion dan anggapan pelanggar norma sosial. Sebenarnya apa yang istimewa dari tato hingga orang rela tubuhnya “tersakiti” dan diberi tinta? Ada beragam alasan dibalik ini. Beberapa membuat tato untuk mengingat kejadian penting dalam hidupnya. Sebagian lagi menggunakan tato untuk menunjukan kebanggan, kesenangan maupun kesedihan. Sementara yang lainnya lagi punya alasan sederhana seperti sekedar mengikuti trend fashion.

Ditilik dari sejarahnya sendiri, diberagam kebudayaan tradisional, tato sebenarnya punya posisi pengakuan yang tinggi. Coba saja tengok suku Mentawai di Indonesia yang disebut memiliki kesenian tato tertua. Bagi suku yang menempati pulau Siberut ini, tato merupakan lambang status sosial sekaligus ekspresi seni mereka. gambar tato mentawaiKarena sifat eksklusivitas tato inilah, mereka yang ingin tubuhnya digambar tidak akan memperolehnya dengan mudah. Proses pembuatannya akan memakan waktu beberapa bulan. Ada serangkaian upacara sekaligus pantangan yang harus dilalui untuk memperoleh tato. Dan dijamin tidak semua orang sanggup melakukannya. Ritual akan dipimpin oleh sikerei, sebutan untuk dukun suku mentawai. Mereka yang ingin memiliki tato harus mengadakan pesta dengan menyediakan ayam dan babi. Itu hanya ritual awal yang tentunya akan diikuti dengan ritual lainnya. Jarum tato terbuat dari tulang dan kayu karai, sementara tintanya menggunakan arang dari kuali. Bisa dipastikan kulit yang diketuk alat ini akan mengalami pembengkakan dan pendarahan.

Nah, meski kini prosesnya lebih mudah dengan alat yang lebih modern tapi sudah sepatutnya kita juga memikirkan masak-masak layaknya suku terdahulu sebelum membuat tato. Apalagi jika ini merupakan tato yang pertama. Berikut beberapa hal yang harus dipertimbangkan.

1. Gambar tato itu permanen dikulit.
Ini bukan tato heyna bikinan ibu-ibu pantai Bali yang akan hilang seminggu kemudian. Memang teknologi kini sudah memungkinkan untuk menghilangkan tato. Tapi prosesnya jauh lebih menyakitkan dari pembuatannya. Dan bahkan untuk bagian-bagian tertentu penghilangan ini belum bisa dilakukan karena akan menyebabkan efek samping yang serius. Karena itu pikirkan lagi secara masak, apakah ingin menggunakan tato.

2.Pilih gambar tato yang netral
Jika ini tato pertama, maka disarankan untuk memilih gambar yang lebih netral dan tidak terlalu “nyeleneh”. Misalnya tribal, logo, atau bentuk lain yang sudah lebih populer. Meski anda tergolong memiliki kepribadian yang unik dan berbeda, tetap disarankan untuk memilih tato yang lebih moderat untuk pertama kali. Ingat bagaimana pesepak bola Italia De Rossi, diolok-olok karena tato teletubies dilengan kanannya!

3.Hati-hati terhadap lambang ritual keagamaan
Okay, kadang lambang ritual keagamaan memang sangat seksi jika ditempatkan dikulit. Kontradiksi antara “kenakalan” tato dan religiutas agama menjadi satu dalam tato. Tapi disarankan untuk berkonsultasi dengan orang yang paham agama tentang mana yang boleh dan tidak. Beberapa diantaranya misalnya, tato salib, yesus, lambang ketuhanan, gambar budha, dewa-dewa hindu hingga ritual keislaman. Apalagi jika anda seorang traveler berat, pertimbangkan juga apakah tato-tato yang dipasangkan tidak akan menyulitkan kita di negara tujuan. Artis seksi Julia Perez pernah tersandung masalah karena mentato punggungnya dengan Lafaz Adzan.

4.Ditato itu sakit
Meski tidak separah jika menggunakan tulang seperti masyarakat Mentawai, tapi ditato itu tetaplah sakit. Sementara ketika proses pembuatan tato, tidak disarankan untuk menggunakan obat bius ataupun ketika mabuk. Karena dalam keadaan seperti itu darah akan lebih mudah menetes. Karena itu siapkan fisik dan mental sebelum pembuatan tato.

Jangan sampai anda yang notabene pria mempermalukan diri dengan menangis tersedu-sedu di tempat tato umum itu.

5.Buatlah tato ditempat yang berlesensi
pembuat tato Pulau dewata Bali sempat dihebohkan dengan isu penyebaran HIV melalui jarum tato. Untuk menghindari hal demikian pilihlah tempat pembuatan tato yang kredibel dan bersertifikat. Jangan takut untuk memastikan jarum yang digunakan benar-benar baru. Tempat macam begini biasanya akan mematok harga jauh lebih mahal. Tapi lebih baik merogoh kocek lebih dalam kan dari pada menyesal kemudian.

6.Minta tato yang siap dikembangkan
Untuk mereka yang pertama kali ingin ditato, jangan langsung memilih gambar yang terlalu besar. Mulailah dengan tato ukuran kecil terlebih dahulu. Para ahli tato yang handal punya keahlian untuk membuat tato kecil yang bisa dikembangkan menjadi gambar berbeda dikemudian hari. Misalnya, dari gambar kepala anjing kecil, yang bisa dijadikan naga besar jika anda datang lagi. Mintalah tato jenis ini!

7.Hati-hati dengan tato bahasa asing
Ada sebagian orang yang suka mentato tubuhnya dengan bahasa asing. Apalagi dengan karakter yang bukan latin, seperti thailand, china, jepang, arab, jawa, bali, dan lainnya. Tapi pastikan ejaan dan artinya sesuai dengan yang anda inginkan dan pikirkan. Tanyakan kepada mereka yang ahli di bahasa tersebut. Jangan jadi olok-olok seperti David Beckham yang salah mengeja nama Victoria dalam tato tangan kanannya yang ditulis dalam bahasa Sansekerta.

8.Buat tato yang lebih timeless
Pasangan anda tentunya akan berbunga-bunga jika namanya tertera di tangan atau dada anda. Tapi cobalah untuk memikirkannya kembali masak-masak sebelum melakukannya.
Jangankan yang baru dalam status berpacaran, mereka yang sudah menikah pun bisa bercerai. Jangan sampai anda bertahan dalam satu hubungan yang kurang menyenangkan hanya karena sudah terlanjur mentato nama atau fotonya ditubuh. Kehati-hatian ini termasuk juga misalnya mentato nama artis atau public figur di badan anda.

Bayangkan jika itu atlet favorit yang dua tahun kemudian prestasinya melempem. Atau salah satu nama artis sexy yang beberapa tahun kemudian menjadi gemuk dan kurang enak dilihat. Sementara nama atau foto mereka sudah menghiasi punggung anda.

9.Pilih tato ditempat yang tersembunyi
Kecuali anda seorang artis (terkenal), maka ada baiknya untuk tato pertama dibuat ditempat yang lebih privat. Masalahnya bisa jadi kantor atau bos anda kurang suka dengan pria bertato. Atau bukan tidak mungkin calon mertua tidak menyetujui gara-gara tato. Karena itu buatlah ditempat yang bisa tersembunyi jika anda menginginkannya.


sumber

No comments:

Powered by Blogger.